Banyak alasan mengapa beberapa model sepeda motor diterima masyarakat Tanah air. Salah satu alasannya adalah perawatan yang mudah.
Namun semudah apa pun perawatan sebuah kendaraan, pemilik juga harus berperan aktif membawa motor ke bengkel untuk melakukan servis rutin. Tentu saja, hal tersebut merupakan hal wajib agar motor berumur panjang.
Dalam buku panduan, pemilik biasanya diwajibkan servis berkala menurut hitungan kilometer. Namun tidak sedikit pula pemilik yang menetapkan servis sesuai dengan jangka waktu. Misalnya, satu atau dua bulan sekali.
Lalu lebih baik mana, servis berkala berdasarkan kilometer atau jangka waktu?
Menanggapi hal tersebut, Wedijanto Widarso, selaku General Manager Technical Servis Division Astra Honda Motor (AHM), menjelaskan servis berkala lebih baik dilakukan sesuai dengan kilometer yang telah ditempuh kendaraan.
"Kalau servis berkala itu lebih baik patokannya lebih kepada kilometer yang telah di tempuh, bukan jangka waktu," katanya di Sunter, Jakarta Utara.
Ia juga mengatakan, kilometer yang ditempuh motor matik, bebek dan sport berbeda saat harus melakukan servis berkala. Untuk motor matik dan bebek pemilik kendaraan sebaiknya melakukan servis setelah motor menempuh perjalanan 4000 kilometer.
"Selain sport, yakni bebek sama matik itu setelah menempuh jarak 4000. Sedangkan motor sport setelah menempuh jarak 6000. Kalau big bike beda lagi, yaknj setiap 12 ribu," ujar Wedijanto.
Jarak kilometer tersebut, diakui Wedijanto, meningkat dibandingkan dengan motor-motor jadul yang harus melakukan servis setelah menempuh jarak 2000 kilometer.
"Dulu setiap 2000 ribu, tapi karena perkembangan mesin sekarang jadi lebih baik. Selain itu ini inovasi untuk tidak memberatkan konsumen," katanya. (ase)
Nah, sudah jelas kan. Segera di cek kendaraan anda, dan jangan lupa service & ganti oli nya di Ahass Aries Motor ya..